Wartacianjurnews.com- MR (15) siswi asal Cianjur mengaku menjadi korban dugaan asusila yang dilakuan oknum guru berinisial M akhirnya mendapatkan perhatian dari Pemkab Cianjur.
Bupati Cianjur Mohammad Wahyu datang langsung ke rumahnya di Desa Panyusuhan Kecamatan Sukaluyu bersama jajaran Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Cianjur.
Mantan siswi SMP Al-Ikhlas itu mengaku, senang didatangi Bupati Cianjur, dia pun sempat berbincang-bincang soal peristiwa tidak menyenangkan yang dialaminya berupa tindak asusila dari oknum guru.
“Bupati datang ke sini, menanyakan kejadiannya seperti apa, saya jawab apa adanya,” kata MR, Senin 13 Oktober 2025.
MR menambahkan, Bupati berjanji menjamin pendidikan MR dan mempersilahkan untuk memilih lembaga sekolah yang sesuai dengan keinginannya untuk bersekolah.
“Kemudian nanya juga mau sekolah dimana? dan meminta saya kembali menempuh pendidikan kembali,” paparnya.
Mengenai penanganan secara hukum pasca melapor ke Polres Cianjur, MR menyebutkan, tidak ada jaminan dari Bupati Cianjur.
“Kalau penanganan hukum ke terduga pelaku mah gak nanyain sih,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, MR mencurahkan isi hatinya lewat video dan diunggah di media sosial hingga viral. Dia mengaku menjadi korban perbuatan asusila salah satu guru laki-laki di sekolahnya. (NRS)
Comment