Wartacianjurnews.com- SMP Negeri 3 Cianjur membantah tidak mengikuti prosedur resmi Sistem Informasi Pengadaan Sekolah (SIPLah) dalam pengadaan buku.
Kepala SMPN 3 Cianjur Nanang Sudiana menjelaskan, tidak ada pelanggaran yang dilakukan, pasalnya sekolah telah bekerjasama dan memesan kepada penyedia barang sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Bahwa sekolah boleh melakukan kerjasama dengan pihak manapun,” tutur Nanang, Rabu 20 Agustus 2025.
Nanang menyebutkan, pada SIPlah terjadi keterlambatan, lantaran adanya perubahan Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (Arkas).
“Dikarenakan ada beberapa kali perubahan Arkas yang mengacu kepada peraturan kementrian, sehingga kami harus menunggu kode rekening setelah pengesahan dari dinas,” ujarnya.
Saat ini dengan terbitnya kode rekening, maka SMPN 3 Cianjur telah melakukan pemesanan buku lewat SIPlah.
“Sudah dilakukan pemesanan buku lewat siplah. Bukunya sudah dikirim dan sebagian sudah dalam proses pembayaran sesuai harga yg ditentukan oleh pemerintah dan sesuai dengan Arkas,” pungkasnya. (NRS)
Comment