Wartacianjurnews.com – Sebanyak 11 santri dan santriwati Pondok Pesantren Darul Qur’an Asatinem, Desa Kertajadi, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, diduga mengalami keracunan makanan usai menyantap menu bergizi gratis (MBG) pada Kamis (21/8/2025).
Dokter Puskesmas Cidaun, dr. Vivi, mengatakan para santri mengalami gejala mual, muntah, dan pusing.
“Mereka menunjukkan gejala keracunan, namun kami belum bisa memastikan penyebab pastinya,” ujarnya.

Seorang santriwati, Amara (17), menyebutkan keluhan mulai dirasakan teman-temannya setelah salat Dzuhur. Padahal, sekitar pukul 10.00 WIB mereka mengonsumsi makanan dari dapur MBG karena tidak tersedia menu lain di pesantren.
“Yang terasa basi itu sausnya, soalnya baunya menyengat,” ungkap Amara.
Sebanyak 11 santri mendapat perawatan di Puskesmas Cidaun, satu di antaranya sudah diperbolehkan pulang. Sementara santri lain yang hanya mengalami mual ringan mendapat pengobatan seadanya di pondok pesantren. (dil)
Comment