SMSI Minta Anggota Hindari Ujaran Kebencian dan Hoax

Wartacianjurnews.com – Seluruh anggota Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) diminta Ketua Umum SMSI Firdaus untuk menghindari pemberitaan yang mengandung ujaran kebencian dan berita bohong (hoax).

Caption foto : IMBAU, SMSI meminta anggotanya menghindari ujaran kebencian dan hoax di masa Pilkada 2024. (Dokumen, Istimewa).

Berdasarkan informasi, total daerah yang akan melaksanakan Pilkada Serentak tahun 2024 sebanyak 545 daerah dengan rincian 37 provinsi, 415 kabupaten, dan 93 kota.

Dua hal itu dinilai akan berdampak ketidakkondusifnya pesta demokrasi Pilkada 2024.

“Ujaran kebencian dan hoax di tengah-tengah warga yang sedang bersiap-siap melakukan pemilihan kepala daerah (Pilkada) akan mengganggu dan bahkan berpotensi mengadu domba antar pendukung calon kepala daerah. “Ini jangan sampai terjadi,” kata Firdaus, Selasa 26 November 2024.

Dia menyebutkan, pesta demokrasi membutuhkan sebuah kerjasama yang solid antara seluruh penyelenggara, peserta pemilu serta pemangku kebijakan agar Pilkada 2024 bisa berjalan aman, damai, tertib dan tidak terjadi kecurangan.

“Mengingat di era digital seperti saat ini, laju informasi hampir tak terbendung, terlebih di media sosial yang sering terjadi hujat-menghujat, dan saling menyebarkan ujaran-ujaran kebencian,” ungkapnya.

Hal ini jika tidak difilter dengan baik, maka bisa jadi Pilkada Serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 akan menimbulkan kekacauan yang massif

Atas hal tersebut diatas, maka Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) menghimbau :

1. Stop menyebarkan hoax dan ujaran kebencian di media sosial demi menciptakan pilkada serentak yang aman dan damai.

2. Menciptakan media seimbang dalam pemberitaan dan seluruh komponen masyarakat mendukung Pilkada demokratis dan bermartabat.

3. Mari ciptakan suasana pemilu aman dan damai dan stop money politic

4. Meningkatkan sinergitas dan solidatas TNI – Polri dan Pemerintah agar Pilkada serentak tahun 2024 ini berjalan penuh kesejukan tanpa ada gesekan yang begitu berarti. (NRS)

 

 

Comment