Wartacianjurnews.com- Kemacetan dan potensi kecelakaan di perbatasan Cianjur- Sukabumi, diduga disebabkan aktivitas Pasar Gekbrong, terutama keberadaan lapak-lapak pedagang yang memakan bahu jalan.
Pemkab Cianjur pun telah melakukan berbagai upaya, salah satunya dengan imbauan.
Plt Satpol PP dan Damkar Kabupaten Cianjur Djoko Purnomo mengatakan, telah mengintruksikan anggotanya untuk turun ke lokasi dan memberikan imbauan kepada para pedagang supaya membongkar lapaknya secara mandiri.
“Kami sampaikan kepada pedagang agar bisa membongkar sendiri lapak yang berada di bahu jalan. Alhamdulillah mereka pun menyadari dan bersedia membongkar karena sadar telah menggunakan fasilitas umum,” kata Djoko.
Menurut dia, para pedagang banyak menyambut atas penertiban yang dilakukan anggota Satpol PP Damkar Cianjur.
“Untuk yang di tengah ruko tersebut, pemiliknya punya sertifikat, Namun di pakai oleh pedagang, pemilik ruko justru berterima kasih karena merasa terbantu,” paparnya
Dia berharap, penertiban dapat mengurangi kemacetan yang selama ini menjadi kendala arus lalu lintas sekitar.
“Intinya meningkatkan kenyamanan serta keselamatan masyarakat yang melintas di kawasan Pasar Gekbrong,” pungkasnya. (SP)
Comment