Blog  

Puluhan Pelajar Cianjur Adu Kemampuan Menembak

filter: 0; fileterIntensity: 0.0; filterMask: 0; module: photo; hw-remosaic: false; touch: (-1.0, -1.0); sceneMode: 2; cct_value: 0; AI_Scene: (200, 0); aec_lux: 204.13026; aec_lux_index: 0; albedo: ; confidence: ; motionLevel: -1; weatherinfo: null; temperature: 40;

Wartacianjurnews.com- Kejuaraan menembak antar pelajar Kabupaten Cianjur Tahun 2024 antusias diikuti 50 peserta berasal dari berbagai jenjang sekolah SD, SMP, SMA/SMK di Lapangan Tembak Gadung Permai, Sabtu 28 Desember 2024.

Caption foto : KONSENTRASI, salah satu pelajar tengah berkonsentrasi membidik sasaran tembak. (Dokumen, Warta Cianjur).

Ajang bergengsi itu diadakan Persatuan Menembak Sasaran dan Berburu Seluruh Indonesia (Perbakin) Pengcab Cianjur.

Ketua Perbakin Pengcab Cianjur Harry Firmansyah mengatakan, dalam turnamen yang digelar satu hari itu banyak sekolah mengirimkan anak-anak didiknya ikut memeriahkan dan mencoba mengasah kemampuan dalam menembak.

“Alhamdulillah antusias dari para pelajar luar biasa, terbukti banyak sekolah yang mengirimkan anak didikannya pada turnamen ini,” kata Harry.

Pelaksanaan turnamen itu pun diharapkan sebagai wadah Perbakin Pengcab Cianjur menjaring bibit-bibit atlit masa depan.

“Sengaja kami laksanakan dalam rangka pencarian dan pembinaan atlit muda berprestasi yang ke depannya

kita godok untuk mengikuti even-even atau turnamen yang lebih besar lagi. Terdekat kita ada Kejurnas PB Perbakin di bulan Februari,” ujarnya.

Sementara itu, Perwakilan Kemenpora dari Asdep Sentra Pembinaan Olahraga Prestasi Yonas Bain menyebut, kejuaraan antar pelajar merupakan bentuk pembinaan ditingkat daerah yang mana merupakan salah satu progam Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).

“Terkait kejuaraan ini adalah bentuk konsistensi Pemerintah dalam hal ini Kemenpora melakukan pembinaan cabang olahraga di tingkat daerah,” kata Yonas.

Dia pun mengakui, masyarakat masih memandang kejuaraan-kejuaraan identik dilakukan Pemerintah Pusat. Padahal di tingkat daerah juga dapat dilakukan secara bergengsi.

“Selama ini identik kejuaraan-kejuaraan itu adanya ditingkat nasional. Padahal tidak demikian,” pungkasnya. (NRS)

 

 

Comment