Wartacianjurnews.com- Warga Kampung Walahar Hilir, RT01/RW09, Desa Jamali Kecamatan Mande dikejutkan dengan aksi seorang pria UJ (30) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara terjun dari atas tower provider setinggi 70 meter pada Jum’at, 18 Juli 2025 sekira pukul 14.30 Wib.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, warga Kampung Pawenang, RT02/RW04, Desa Kademangan Kecamatan Mande itu diduga mengalami gangguan mental.
Kapolsek Mande Iptu Yudi Herdiansyah Heryanadi mengatakan, awalnya saksi Siti (19) yang tengah bekerja di kedai makanan cepat saji melihat seorang lelaki lewat menuju area tower sambil melontarkan beberapa kalimat racauan.
“Awalnya ngomel dan mengatakan cape hidup saat lewat di tempat bekerjanya saksi pertama,” kata Kapolsek Mande Iptu Yudi Herdiansyah Heryanadi.
Pria itu lalu menaiki pagar yang mengelilingi tower, setelah berada di dalam area tower korban terlihat duduk dibawah tangga tower sambil merokok. Sekitar 30 menit, dia mulai naik ke atas tower.
Saksi ke 2 Rifal (21) melihat gelagat aneh UJ dan sempat menanyakan maksud dan tujuan menaiki tower.
“Sempat ditanya mau ngapain,cuma korban tidak menjawab, malah semakin cepat memanjat tower tersebut,” ujarnya.
Rifal kemudian, melapor ke Polsek Mande. Anggota kepolisian pun mendatangi TKP dan turut membawa anggota keluarga UJ, dilakukanlah upaya membujuk agar segera turun, namun upaya tersebut tak berhasil.
Salah satu anggota keluarga UJ pun nekat untuk menyusulnya dengan menaiki tower sampai puncak. Nahas UJ seketika loncat dari atas dan jatuh ke area pesawahan.
“Korban tiba-tiba loncat dan jatuh di area sawah warga, saat dicek sudah dalam kondisi meninggal,” pungkasnya. (NRS/SP)













Comment