Pemdes Karyabakti Bantah Tuduhan Penggelapan Beras Bantuan: Bantuan Sudah Disalurkan, Isu Dinilai Politis

Kades Karyabakti Sunadi

Wartacianjurnews.com – Pemerintah Desa Karyabakti, Kecamatan Cidaun, Kabupaten Cianjur, membantah tuduhan penggelapan bantuan pangan cadangan beras pemerintah (CBP) yang disalurkan melalui Kantor Pos. Kepala Desa Karyabakti, Sunadi, menegaskan bahwa tidak ada satu pun warga yang kehilangan haknya dalam penyaluran bantuan tersebut.

“Semua warga yang terdaftar sebagai penerima sudah mendapatkan bantuannya. Hanya sempat terjadi keterlambatan karena barcode untuk pengambilan dipegang oleh saudara Junaedi,” jelas Sunadi saat dikonfirmasi, Kamis (3/7).

Kades Karyabakti Sunadi

Menurutnya, tuduhan bahwa sebanyak 17 warga RT 004 RW 003 tidak menerima bantuan selama sembilan bulan adalah informasi yang tidak sesuai fakta lapangan. Sunadi juga membantah keras adanya upaya penyuapan terhadap Junaedi untuk menutupi persoalan tersebut.

“Tidak ada pemberian uang seperti yang dituduhkan. Kami anggap ini bagian dari upaya mencoreng nama baik desa dengan cara tidak sehat,” ujarnya.

Sunadi menilai, tudingan tersebut sarat dengan kepentingan politis, mengingat Junaedi merupakan pihak yang berseberangan secara politik dengan pemerintahan desa saat ini.

“Saya menduga isu ini sengaja dihembuskan untuk menjatuhkan citra pemerintahan desa menjelang agenda-agenda penting,” tambahnya.

Menanggapi kabar dugaan penjualan beras bantuan ke bandar, Sunadi memastikan pihak desa tidak pernah menjual bantuan apapun.

“Itu sangat tidak benar. Kami distribusikan sesuai aturan dan transparan. Kalau ada pihak yang merasa memiliki bukti, silakan tempuh jalur hukum,” tegasnya.

Pemerintah Desa Karyabakti mengaku terbuka terhadap proses penyelidikan oleh pihak berwenang jika dibutuhkan, dan berharap media dapat menjalankan tugas jurnalistik secara berimbang dan tidak membangun opini sepihak. (dil)

Comment