Menu MBG di Sukanagara Telur Lagi Telur Lagi, Murid Mulai Bosan

Wartacianjurnews.com — Program Makan Bergizi (MBG) di sejumlah sekolah dasar di Kecamatan Sukanagara, Kabupaten Cianjur, menjadi sorotan. Menu makanan yang disajikan kepada siswa dinilai monoton dan tidak variatif karena hampir setiap hari didominasi telur sebagai lauk utama.

Dari hasil pantauan dan dokumentasi yang diterima Wartacianjurnews.com, paket makan siang MBG di Sukanagara hanya berisi nasi putih, telur orak-arik, tahu, tumisan sayur, serta sepotong kecil semangka dalam plastik. Kondisi tersebut menimbulkan pertanyaan publik mengenai efektivitas pelaksanaan program gizi yang seharusnya memberikan asupan seimbang bagi anak-anak sekolah dasar.

Teks: Paket makan MBG berisi nasi, telur orak-arik, tahu, sayur tumis, dan sepotong semangka dalam plastik.
Foto: Sajian makan siang program Makan Bergizi (MBG) untuk siswa SD di wilayah Sukamekar, Kecamatan Sukanagara, Kabupaten Cianjur, didominasi telur dan minim variasi lauk.

Warga menilai, dengan anggaran cukup besar yang dialokasikan untuk program MBG, seharusnya menu yang disajikan lebih bervariasi dan bergizi. Minimnya pergantian lauk dianggap mengurangi manfaat program yang digagas pemerintah untuk meningkatkan gizi peserta didik.

“Setiap hari telur, paling ditambah tahu dan sayur sedikit. Anak-anak mulai bosan,” ujar salah satu orang tua siswa yang enggan disebutkan namanya.

Selain monoton, menu yang disajikan juga dinilai belum mencerminkan konsep gizi seimbang. Lauk sumber protein seperti ikan, ayam, atau tempe jarang muncul dalam menu harian.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak pengelola dapur MBG di Kecamatan Sukanagara belum memberikan keterangan resmi. Dinas Pendidikan Kabupaten Cianjur juga belum merespons konfirmasi yang disampaikan Wartacianjurnews.com terkait keluhan tersebut. (Ben)

Comment