Wartacianjurnews.com – Kepala Badan Narkotika Nasionak (BNN) Kabupaten Cianjur M Affan Eko mengaku, tren pengguna narkoba di Kabupaten Cianjur menurun.
Hal itu disampaikannya, saat melaksanakan Sosialisasi dan Penyuluhan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Kantor Balai Desa Cikondang Kecamatan Cibeber, Kamis 5 Desember 2024.
“Ada penurunan pengguna narkoba, itu berkat keberhasilan yang dicapai selain dari hasil program rehabilitasi para pengguna, juga langkah positif yang diambil oleh pihak Kepolisian dalam memberantas para pengedar dilapangan,” tutur Affan.
Sedangkan, kasus penyalahgunaan narkoba kata Affan berjumlah kurang lebih hingga 300.
“Untuk data dari Polres maupun BNNK kami belum memiliki data terkini, setidaknya bisa saya sampaikan ada sekitar kurang lebih tiga ratusan kasus, baik yang direhabilitasi maupun yang ditindaklanjuti proses hukum,” kata dia.
Namun, di tengah turunnya kasus penyalahgunaan narkoba malah meningkat penyalahgunaan obat-obatan terlarang atau daftar G. Penggunanya didominasi kalangan remaja.
“Dari data yang ada kasus penyalahgunaan obat keras daftar G menjadi kasus terbanyak, sementara penggunanya yang paling banyak di usia produktif yaitu di usia dari mulai SMP hingga mahasiswa,” ujarnya.
M Affan berharap, warga masyarakat untuk menjauhi narkoba,
“Saya berharap warga masyarakat untuk tidak menyentuh bahkan mencoba sedikitpun narkoba apapun jenisnya, jadi kalau ada masalah pergilah ke orangtua atau teman yang benar jangan ke narkoba,” pungkasnya. (Taufik Winata)
Comment