Wartacianjurnews.com- Kepala Desa (Kades) Cikaroya Kecamatan Warungkondang H. Encep membantah, kabar pembangunan jalan dari Kampung Cibenda hingga Kampung Cilaku Babakan memiliki panjang dan tonase tidak sesuai dengan yang tercantum di prasasti.
Sebelumnya beredar narasi di pemberitaan di salah satu media online, pembangunan jalan hot mix
menelan biaya sebesar Rp154 juta 600 ribu dan tertulis panjang 367 meter dengan lebar 3 meter serta ketebalan 0,03 cm. Namun diklaimnya hanya dibangun 287 meter, sedangkan kekurangan 80 meter akan segera diselesaikan.
H. Encep mengatakan, pembangunan jalan tersebut telah sesuai dan dikerjakan dalam dua tahap. Saat ini baru dikerjakan pada tahap 1.
“Jalan hot mix antara Kampung Cibenda sampai Kampung Cilaku Babakan itu membutuhkan anggaran Rp200 juta an, ternyata yang kita sediakan anggaran Dana Desa (DD) tahap pertama itu hanya Rp154 juta, maka dibangun lah semampunya,” kata H.Encep, Senin, 21 Juli 2025.
Sementara itu, pihak pengerja proyek tersebut Evan mengatakan, awalnya pada 10 Februari 2025 meminta perubahan RAB ke Kades Cikaroya adanya kekurangan tonase untuk pengerjaan hot mix jalan tersebut.
Sebelum pekerjaan dimulai, sudah disepakati dengan Kades Cikaroya bahwasannya mengerjakan sesuai tonase dengan panjang 340 X 3 X 0,03 M3.
“Sudah sesuai di RAB panjang 376 X 3 X 0,03 M3 dengan Nilai Rp154 juta, kebutuhan hot mix seharusnya 76 Ton, sedangkan di RAB tertera 69 Ton,” pungkasnya. (NRS)
Comment