Wartacianjurnews.com – Menjelang bulan puasa tahun 2025, harga telur ayam di sejumlah pasar tradisional di Cianjur mengalami kenaikan. Hal ini membuat warga mengeluh karena harga yang tidak terjangkau.
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh tim liputan Warta Cianjur, harga telur ayam di pasar tradisional mencapai Rp 30.000 per kilogram, naik sekitar 20% dibandingkan dengan harga sebelumnya.
“Saya tidak bisa membeli telur ayam dengan harga seperti ini. Saya harus mencari alternatif lain untuk memasak,” kata Ratna (30) seorang konsumen yang ditemui di Pasar Induk Cianjur, Selasa 25 Februari 2025.
Warga lainnya, Heru (40) juga mengeluhkan kenaikan harga telur ayam.
“Saya biasanya membeli telur ayam dengan harga Rp 25.000 per kilogram, tapi sekarang harganya sudah mencapai Rp 30.000 per kilogram. Saya tidak tahu apa yang menyebabkan kenaikan harga seperti ini,” katanya.
Pedagang telur ayam di pasar tradisional mengatakan bahwa kenaikan harga telur ayam disebabkan oleh kurangnya pasokan telur ayam dari peternak.
“Kami tidak bisa memenuhi permintaan telur ayam dari konsumen karena pasokan telur ayam dari peternak kurang,” kata pedagang telur ayam, Wawan. (dil)
Comment