Wartacianjurnews com – Penampilan duet penari jaipong dua remaja warga Desa Sukamaju Gunawan dan Anisa Hendriyani memukau para penonton dalam ajang Silaturahmi Coklat Ekstra yang digelar oleh pengurus Karangtaruna dan KNPI di lapang Oval Desa Sukaraharja Kecamatan Cibeber, Minggu (15/09/2024) malam.

Kendati di ajang silaturahmi tersebut dihadirkan seorang penyanyi dan juga pemain harmonika terkenal Sarah Saputri, namun penampilan kedua remaja siswa siswi SMA Negeri Cibeber itu menjadi magnet perhatian para penonton.
Tepuk tangan penonton pun terdengar riuh saat kedua penari menyelesaikan penampilannya.
Eni (45) salah seorang warga Desa Sukamaju mengaku takjub dengan penampilan duet tari jaipong kedua remaja yang belakangan diketahui salah satu penarinya merupakan putri sulung dari Kepala Desa Sukamaju Hendri S.IP.
“Penampilannya luar biasa, dari dulu saya memang penggemar jaipongan, namun sekarang sudah jarang ada pentas jaipongan, alhamdulillah di acara ini diadakan jaipongan jadi saya bisa nonton,” ujar Eni.
Menurut Panitia Penyelenggara Hendri Silaban mengatakan, sejumlah kegiatan telah dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan ajang Silaturahmi Coklat Ekstra, puncak acaranya digelar panggung hiburan untuk warga masyarakat dengan menampilkan sejumlah Group Band juga artis serta pentas seni budaya lokal.
“Tidak hanya artis terkenal dan penampilan group band, kami panitia juga mengakomodir kearifan seni budaya lokal seperti pencak silat dan tari jaipongan,” terang Hendri.
Hendri menuturkan, acara silaturahmi yang disponsori oleh PT Djarum Indonesia tersebut, dilaksanakan dalam rangka memeriahkan HUT RI ke 79 dengan tujuan untuk mendorong potensi Ekonomi, Seni, Budaya dan Olahraga.
“Sejumlah kemanfaatan dari pelaksanaan kegiatan ajang silaturahmi coklat ekstra, seperti diantaranya difasilitasinya UMKM dalam setiap kegiatan, dalam bidang seni dan budaya kita menampilkan pentas seni tradisional, dan untuk mencari bibit serta memotivasi para pemuda dalam bidang olahraga, kami adakan open turnamen bola voli salah satunya,” kata Hendri. (Taufik winata)
Comment