Belasan Gedung SD di Cibeber Retak Dampak Gempa Garut 

Wartacianjurnews.com – Sebanyak 14 dari 62 gedung Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Cibeber Kabupaten Cianjur, mengalami kerusakan 60 persen, akibat Gempa bumi Garut yang berkekuatan magnitudo 6,2 pada Sabtu lalu.

Hal itu, dikatakan Kordinator Pendidikan (Kordik) Kecamatan Cibeber Rahmat Edya Mulyadi, saat ditemui Wartacianjurnews.com di Cibeber, Selasa (30/04/2024).

“Ada sebanyak 14 gedung SD yang sudah terdata, dan sudah kami laporkan kondisinya ke Disdikpora cianjur,” ungkap Rahmat.

Lanjut Rahmat, rata rata kondisi kerusakannya mencapai sekitar 60 persen, seperti dinding dan lantai retak, plafon dan genteng jatuh, serta kaca pecah.

Rahmat berharap, kerusakan gedung yang dialami 14 SD di wilayah Kecamatan Cibeber yang terdampak gempa garut, untuk bisa direhab total.

“Karena kerusakannya rata rata 60 persen, saya berharap dapat direhab total,” ujarnya.

Kegiatan belajar mengajar masih tetap bisa dilaksankan, namun secara Shift.

“Kita sarankan untuk waktunya dibagi menjadi dua shift, karena dikawatirkan terjadi hal yang tidak diinginkan,” kata Rahmat.

Kerusakan 60 persen yang dialami ke 14 gedung SD hampir seluruhnya terdampak berkelanjutan dari gempa cianjur yang terjadi di tahun 2022.

“Sebelumnya gedung sekolah yang rusak terdampak gempa cianjur tahun 2022 lalu, dan kembali sekarang terjadi gempa garut jadi semakin parah kerusakannya,” tutup Rahmat. (Taufik winata)

Comment